Studi Obat Herbal Untuk Bunuh Sel Kanker Pada Kanker Serviks

TAHUKAH ANDA SEL KANKER BERKEMBANG DALAM WAKTU YANG TIDAK SINGKAT?
Oleh sebab itu tidak ada pengobatan yang instan dalam mengobati semua jenis penyakit kanker ini termasuk kanker serviks.
NAMUN ANDA JANGAN KHAWATIR, TELAH HADIR OBAT HERBAL KANKER RAHIM DAN SERVIKS YANG DAPAT MENJADI SOLUSI PENGOBATAN ANDA YAITU, KAPSUL ZIIRZAX DAN THYPOGELL
Studi Obat Herbal Untuk Bunuh Sel Kanker Pada Kanker Serviks - ZIIRZAX + THYPOGELL adalah Obat herbal kanker rahim dan serviks yang alami, paling aman, tanpa efek samping dan ampuh untuk kanker stadium awal sampai akhir. Untuk memperoleh kesembuhan yang maksimal dan terbaik, perpaduan herbal ZIIRZAX & THYPOGELL adalah solusi terbaik untuk menumpas sel kanker sampai ke akarnya.

Apa itu Penyakit Kanker Leher Rahim atau Kanker Serviks
Studi Obat Herbal Untuk Bunuh Sel Kanker Pada Kanker ServiksDi dalam tubuh wanita terdapat organ rahim atau yang dikenal dengan kandungan. Dimana bagian rahim atau kandungan ini terdiri atas badan rahim, mulut rahim atau leher rahim serta dua saluran telur. Penyakit kanker serviks adalah sebutan untuk sel kanker yang berkembang biak pada leher rahim, sedangkan untuk sel kanker yang berkembang di badan rahim dikenal dengan nama kanker rahim. Untuk kanker rahim gejala awal yang dirasakan seperti pendarahan berlebih pada saat menstruasi sedangkan untuk kanker serviks umumnya tidak terlihat gejala awalnya. Gejala untuk kanker serviks akan terjadi pada saat penyakit kanker sudah memasuki tahap stadium lanjut, yaitu seperti keputihan dengan bau yang tak sedap serta terjadi pendarahan pada saat berhubungan badan.
Hingga saat ini kanker serviks atau kanker rahim masih menjadi salah satu penyakit paling mematikan dan berbahaya di dunia. Pasalnya kanker ini merupakan jenis penyakit kanker paling umum ketiga dan telah membunuh hampir 200.000 wanita di seluruh dunia dalam satu tahun. Bahkan penyakit kanker serviks dianggap sebagai penyakit silent killer yang sulit dideteksi karena gejala akan terlihat jika sudah memasuki stadium lanjut. Sebuah hasil riset menunjukan bahwa sepertiga orang yang menderita kanker di Indonesia merupakan penderita kanker serviks. Dalam setiap jam terdapat seorang wanita yang meninggal akibat kanker serviks.
Berbagai strain dari human papillomavirus (HPV), menjadi penyebab umum dari perkembangan sel kanker serviks. Pada umumnya sistem kekebalan tubuh wanita dapat mencegah virus untuk merusak dan melakukan reaksi reaksi yang dapat merugikan kesehatan, namun ketika seseorang terkena human papillomavirus dan bertahan selama bertahun tahun di dalam tubuh, virus tersebut dapat berkontribusi terhadap perkembangan beberapa sel pada permukaan rahim yang kemudian dapat berkembang menjadi sel kanker. Untuk mencegah dan mengurangi resiko kanker serviks dapat melakukan tes skrining dan menerima vaksin yang dapat melindungi tubuh dari serangan human papillomavirus.
Gejala Penyakit Kanker Serviks atau Kanker Leher Rahim
Gejala gejala yang terjadi pada penderita kanker serviks (leher rahim) berbeda beda tergantung pada tingkatan stadiumnya. Pada kanker serviks stadium awal mungkin Anda tidak mengalami gejala, namun pada saat kanker serviks memasuki tahap selanjutnya ( stadium lanjut ), tanda dan gejala kanker serviks berikut ini dapat terjadi:
  • Terjadi perdarahan pada vagina setelah berhubungan intim. Pendarahan tersebut dapat terjadi antara periode atau setelah masa menopause.
  • Keputihan disertai darah dan berbau busuk.
  • Rasa nyeri pada panggul atau terasa nyeri selama berhubungan intim.
  • Terjadi infeksi pada saluran kandung kemih.
  • Nafsu makan menjadi hilang yang disertai dengan penurunan berat badan.
Penyebab Kanker Serviks atau Leher Rahim
Kanker serviks atau leher rahim terjadi pada saat sel sehat mengalami mutasi gen yang dapat merubah sel normal menjadi sel yang abnormal. Sel sel sehat tersebut berkembang biak pada tingkat dan tahapan teratur sesuai yang telah ditetapkan kemudian akan mati pada waktu yang telah ditentukan. Akan tetapi sel kanker bertumbuh dan berkembang biak di luar kendali serta tidak dapat mati dengan sendirinya. Jumlah sel sel abnormal tersebut akan terus bertambah dan membentuk suatu jaringan atau yang kita kenal dengan nama tumor. Sel tumor tersebut akan menyerang jaringan jaringan disekitarnya yang nantinya dapat menyebar ke jaringan lainnya dalam tubuh manusia (metastasis).
Hingga saat ini apa yang menyebabkan penyakit kanker serviks tidak dapat diketahui dengan pasti. Namun para ahli beranggapan bahwa human papillomavirus (HPV) menjadi faktor yang kuat dalam berbagai kasus penyakit kanker serviks. Meskipun banyak wanita yang mengidap HPV namun tidak semuanya dapat mengembangkan kanker serviks. Hal ini menunjukan terdapat faktor resiko lainnya seperti gaya hidup, genetika serta faktor lingkungan yang memiliki peranan penting dalam terbentuknya sel kanker serviks.
Jenis Penyakit Kanker Serviks
Jenis sel dimana melakukan mutasi genetik awal terjadi dapat menentukan jenis dari penyakit kanker serviks. Dengan mengetahui jenis kanker serviks yang Anda miliki, diharapkan dapat membantu menentukan prognosis dan pengobatan. Jenis utama dari penyakit kanker serviks antara lain:
  • Karsinoma sel skuamosa. Jenis kanker serviks Ini dimulai pada sel datar, tipis (sel skuamosa) yang melapisi bagian terluar dari rahim. Jenis kanker serviks ini adalah jenis yang paling sering terjadi pada penderita kanker serviks.
  • Adenokarsinoma. Kanker serviks yang terjadi pada sel-sel kelenjar yang melapisi saluran leher rahim. Kanker jenis ini hanya terjadi di sebagian kecil dari kasus penderita kanker serviks.
Faktor risiko penyakit kanker serviks:
  • Sering bergonta ganti pasangan intim. Semakin sering Anda bergonta ganti pasangan pada saat berhubungan intim maka akan semakin besar resiko Anda dapat tertular human papillomavirus.
  • Sistem imunitas tubuh yang lemah. Banyak wanita yang terinfeksi HPV tidak pernah berkembang menjadi kanker serviks, akan tetapi jika sistem imunitas atau kekebalan tubuh lemah akibat dari kondisi kesehatan lainnya, maka dapat mengembangkan penyakit kanker serviks.
  • Melakukan hubungan intim di usia yang terlalu dini. Berhubungan intim pada saat usia dini dapat meningkatkan risiko tertular human papillomavirus.
  • Merokok. Merokok dapat menjadi salah satu faktor risiko yang memicu pertumbuhan sel kanker rahim atau serviks.
Stadium Kanker Serviks
Stadium I
Pada tahap stadium 1, kanker hanya ditemukan di leher rahim saja. Untuk tingkatan Stadium 1 dibagi menjadi Stadium 1A dan 1B, pembagian ini berdasarkan pada jumlah sel kanker yang ditemukan.
  • Stadium 1A kanker serviks : kanker di leher rahim dengan kedalaman hingga 5 mm dan lebar dengan ukuran yang tidak lebih dari 7 mm. Pada stadium 1A sel kanker hanya dapat dilihat menggunakan mikroskop yang dapat ditemukan dalam jaringan serviks.
  • Stadium 1B kanker serviks : Pada tahap 1B1, sel kanker hanya dapat dilihat menggunakan mikroskop dengan kedalaman lebih dari 5 mm dan lebar lebih dari 7 mm ATAU sel kanker dapat dilihat tanpa menggunakan mikroskop dengan besar di bawah 4 cm. Pada Stadium 1B2, ukuran sel kanker lebih besar dari 4 cm.
Stadium II
Pada tahap stadium 2, sel kanker telah menyebar ke jaringan di luar rahim namun tidak sampai ke dinding panggul (jaringan yang melapisi bagian tubuh antara pinggul) atau sepertiga bagian bawah vagina.
Untuk kanker serviks Tahap II ini dibagi menjadi tahap IIA dan IIB, dilihat berdasarkan proses penyebaran sel kanker.
  • Stadium IIA: sel kanker sudah menyebar ke luar leher rahim ke duapertiga atas vagina namun tidak menyebar ke jaringan di sekitar rahim. Pada tahap ini volume tumor berkisar lebih dari 4 cm.
  • Tahap IIB: Pada tahap ini sel kanker telah menyebar ke luar leher rahim ke jaringan di sekitar rahim namun tidak sampai ke dinding panggul.
Stadium III
Pada tahap stadium 3, sel kanker telah menyebar ke sepertiga bagian di bawah vagina, dan / atau ke dinding panggul, dan / atau dapat menyebabkan gangguan pada organ ginjal.
Stadium 3 kanker serviks dibagi menjadi stadium IIIA dan IIIB, berdasarkan seberapa jauh sel kanker sudah menyebar.
  • Stadium 3A : Pada tahap ini sel kanker telah menyebar ke sepertiga bagian bawah vagina namun belum menyebar ke dinding panggul.
  • Stadium 3B : Sel kanker sudah menyebar ke dinding panggul, atau sel tumor telah menjadi cukup besar untuk memblokir satu atau kedua ureter (tabung yang menghubungkan organ ginjal ke kandung kemih). Pada tahap ini sel kanker dapat menyebabkan satu atau kedua ginjal membesar bahkan berhenti berfungsi.
Stadium IV
Untuk kanker serviks tahap 4, sel kanker telah menyebar ke luar panggul, atau dapat dilihat pada lapisan kandung kemih dan / atau rektum, atau telah menyebar ke jaringan organ tubuh lainnya.
Kanker serviks stadium 4 dapat dibagi menjadi stadium 4A dan stadium 4B, berdasarkan sejauh mana penyebaran sel kanker.
  • Stadum 4A : sel kanker telah menyebar ke organ organ terdekat, seperti pada rektum atau kandung kemih.
  • Stadum 4B : Sel kanker telah menyebar ke organ tubuh lain, seperti paru-paru, tulang, hati, atau kelenjar getah bening.

Paket Terapi Obat Herbal Kanker Serviks & Rahim




Studi Obat Herbal Untuk Bunuh Sel Kanker Pada Kanker Serviks  Obat herbal yang ampuh, aman dan cepat dalam menumpas sel kanker kanker serviks & rahim adalah THYPOGELL + ZIIRZAX, yang merupakan perpaduan sempurna antara tanaman keladi tikus dan daun sirsak.
ZIIRZAX + THYPOGELL berkomposisikan ekstrak daun sirsak yang memiliki kandungan senyawa acetogenins yang berfungsi untuk mencegah penyebaran sel kanker (metastase), menghambat pertumbuhan sel-sel kanker,  serta menghancurkan sel kanker sampai ke akarnya. Bahkan beberapa hasil penelitian menyimpulkan bahwa kandungan senyawa acetogenin pada daun sirsak memiliki kekuatan 10.000 kali lebih kuat dibandingkan dengan obat kemoterapi.
Senyawa Acetogenin dapat menjadi suatu harapan kesembuhan total bagi penderita kanker. Namun sayangnya jika hanya menggunakan satu senyawa saja tidak cukup ampuh dalam menumpas sel kanker, seperti yang diungkapkan Prof Dr Chris K.H. Teo, Dip Agric (M), BSc Agric (Hons)(M), MS,PhD. Prof. Dr. Chris menyatakan bahwa di dunia ini tidak ada satupun peluru ajaib (senyawa aktif) yang mampu menghancurkan sel kanker secara keseluruhan, hal ini menunjukan senyawa tersebut membutuhkan senyawa aktif lainnya yang kemudian dipadukan sempurna menjadi satu dalam menghancurkan sel kanker serviks dan rahim.
Oleh karena itu ZIIRZAX + THYPOGELL juga berkomposisikan ekstrak tanaman keladi tikus yang memiliki kandungan senyawa aktif ribozome inactivating proteins (Rips) dimana memiliki khasiat dalam menghambat perkembangan sel kanker, menghancurkan sel sel kanker (tanpa sedikitpun mengganggu sel sehat disekitarnya), serta dapat mencegah timbulnya sel kanker baru dan mencegah menyebarnya sel kanker ke jaringan tubuh lainnya (metastase).

Penelitian Daun Sirsak


  1. Daun sirsak mengandung senyawa Acetogenins yang sangat kuat dalam menghambat pertumbuhan sel tumor dan kanker seperti halnya obat kemoterapi dari medis. Pernyataan ini pernah dimuat dalam sebuah artikel yang diterbitkan pada tahun 1997 dalam Journal of Medicinal Chemistry oleh Cancer Centers of America.
  2. Daun sirsak mengandung annomuricin E., senyawa kelompok acetogenins. Dari 14 jenis acetogenins, 13 diantaranya berpotensi menghambat multi-drug resistance (MDR) pada sel tumor & kanker dengan cara menghambat kinerja pembentukan ATP (Adenosin Trifosfat)-Energi oleh mitokondria pada sel kanker. (Penelitian Dr. Jerry McLaughlin dari Universitas Purdue Amerika Serikat bersama Prof. Dr. Soelaksono Sastrodihardjo dari Departemen Biologi Institut Teknologi Bandung)
  3. Acetogenins yang hanya ditemukan dalam tanaman keluarga Annonaceae membunuh sel-sel ganas dari 12 jenis kanker yang berbeda termasuk kanker Serviksovarium, payudara, usus besar, prostat, hati, paru-paru, pankreas dan limfoma. Studi aktivitas anti-kanker dilakukan pada garis sel Kanker Serviks, dan hasilnya aktivitas penghambatan sel kanker serviks adalah sebesar 98%. (Penelitian oleh Department of Plant Biotechnology, Centre for Plant Molecular Biology and Biotechnology, Tamil Nadu Agricultural University, Coimbaore, India)
  4. Acetogenins ampuh sebagai pengobatan kanker serviks ,rahim, kanker kolorektal, Acute myeloid leukemia (AML), dan acute promyelocytic leukemia (APL). Karena Acetogenins dapat menginduksi kematian sel kanker dengan faktor pendorong apoptosis, melalui mekanisme caspase-3-independent. (Penelitian oleh State Key Laboratory of Coordination Chemistry, Institute of Chemical Biology and Drug Innovation, Nanjing University, Nanjing, China)
  5. Daun sirsak mengandung konstituen bioaktif spesifik yang bertanggung jawab sebagai anti-kanker, antioksidan, antiinflamasi, antimikroba, dan manfaat kesehatan lain. Studi menunjukkan senyawa Acetogenins di dalam daun sirsak, memiliki berbagai efek anti-kanker yaitu: merusak sel kanker (sitotoksisitas), memicu kematian sel kanker (apoptosis), mempercepat kematian jaringan kanker (nekrosis), menghambat pembentukan sel kanker baru (proliferasi) pada berbagai jenis sel kanker, termasuk kanker serviks, rahim, payudara, prostat, kolorektal, paru-paru, leukemia, ginjal, pankreas, hati, melanoma serviks dan kanker ovarium. (Penelitian oleh Department of Basic Medical Sciences, University of Arizona College of Medicine-Phoenix, Amerika Serikat)
  6. Acetogenins menekan Angiogenesis sel tumor melalui Jalur HIF-1 / VEGF. Angiogenesis adalah proses pembentukan pembuluh darah baru dalam tubuh manusia. Pada tumor angiogenesis berperan penting dalam pertumbuhan dan penyebaran sel tumor (kanker). Pembuluh darah baru yang dihasilkan akan memberi makan sel tumor dengan oksigen dan nutrisi yang membuat sel tumor mendesak jaringan di sekitarnya, berkembang ke seluruh tubuh dan membentuk koloni sel-sel tumor baru (kanker). Kondisi tersebut disebut metastasis. Acetogenins dapat menekan angiogenesis hingga 97%, sehingga menjadi harapan penting dalam metode pengobatan kanker modern. (Penelitian oleh Department of Pharmacognosy and Research Institute of Pharmaceutical Sciences & Departement of Biology, University of Mississippi, Amerika Serikat)
  7. Kanker menghasilkan sejumlah besar reseptor yang merespon zat yang disebut faktor pertumbuhan epidermal, atau EGF (epidermal growth factor). Acetogenins pada daun sirsak terbukti dapat menghambat produksi reseptor EGF sehingga memperlambat pertumbuhan sel kanker manusia. (Penelitian yang diterbitkan dalam “Journal of Nutrition and Cancer” pada Juli 2011)
  8. Acetogenins terbukti bersifat sitotoksisitas dan memicu apoptosis terhadap sel kanker yang resisten terhadap beberapa jenis kemoterapi konvensional. (Penelitian yang diterbitkan pada “Journal of Medicinal Chemistry” Juni 1997)

Penelitian Keladi Tikus


Dr Dyah Iswantini, periset di Pusat Studi Biofarmaka Institut Pertanian Bogor, membuktikan keladi tikus sebagai anti-kanker. Dyah meneliti daya hambat ekstrak air dan etanol keladitikus terhadap aktivitas tirosin kinase. Enzim tirosin kinase mempengaruhi perkembangan sel-sel kanker di tubuh manusia.
Daya hambat ekstrak etanol dan air panas berkonsentrasi 700 ppm melebihi daya hambat genistein-senyawa antikanker. Sedangkan ekstrak keladitikus dengan air demineralisasi menghambat 76,10% enzim tirosin; daya hambat genistein Cuma 12,89%. ‘Adanya daya hambat itu menunjukkan keladi tikus berpotensi sebagai anti-kanker,’ kata Dyah.
Riset itu sejalan dengan penelitian Peni Indrayudha dari Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Ia membuktikan ekstrak natriumklorida daun keladi tikus mengandung Ribosom Inactivating Proteins (RIPs). Peni menginkubasikan DNA plasmid (pUC18) dengan sejumlah protein dari ekstrak daun keladi tikus pada suhu kamar selama 1 jam.
Ekstrak daun keladi tikus terbukti memotong rantai DNA sel kanker sehingga berbentuk menjadi nick circular alias lingkaran semu sebagaimana tampak di bawah sinar ultraviolet. RIPs merupakan protein dengan aktivitas mampu memotong rantai DNA atau RNA sel. Dampaknya pembentukan protein sel pun terhambat sehingga sel kanker gagal berkembang.
Pada pengobatan, RIPs menonaktifkan perkembangan sel kanker dengan cara merontokkan sel kanker tanpa merusak jaringan di sekitarnya. Selain itu RIPs juga memblokir pertumbuhan sel kanker. Ekstrak keladi tikus yang mengandung RIPs mampu memotong rantai DNA sel kanker.
Riset lain dilakukan oleh Chee Yan Choo dari Sekolah Farmasi Universitas Sains Malaysia. Chee menguji ekstrak umbi dan daun keladi tikus terhadap aktivitas sitotoksik pada sel P388. Hasilnya IC50 ekstrak kloroform umbi mencapai 6,0 ug/ml; ekstrak heksan 15,0 ug/ml. Kloroform dan heksan adalah pelarut yang digunakan untuk memperoleh senyawa aktif dalam sediaan herbal. Sedangkan IC50 ekstrak kloroform daun 8,0 ug/ml; IC50 ekstrak heksan daun 65,0 ug/ml.
IC50 (IC=inhibition consentration) adalah konsentrasi yang mampu menghambat 50% sel kanker. Semakin kecil angka IC50 kian bagus karena berarti dosis yang digunakan kian kecil. Pada riset itu, untuk menghambat 50% sel kanker, cuma diperlukan 6,0 ug/ml ekstrak kloroform umbi keladi tikus.
Pembuktian lainnya dilakukan oleh Choo Sheen Lai dari Pusat Penelitian Obat Universitas Sains Malaysia. Ia menemukan senyawa antikanker dalam keladitikus bernama fitol. Mekanisme fitol melawan sel kanker dengan cara apoptosis. Sel kanker terlampau ‘sakti’ sehingga tak pernah mati. Nah, fitol memberikan pisau tajam kepada sel kanker. Yang terjadi kemudian, sel kanker bunuh diri. Ketika itulah pasien sembuh.
Penelitian lainnya
  1. Rips sangat ampuh dan efektif dalam menghambat pertumbuhan sel-sel kanker. (Lucie Widowati, peneliti di Pusat Penelitian dan Pengembangan Biomedis dan Farmasi, Indonesia)
  2. Keladi tikus menghambat pertumbuhan sel tumor sekaligus meningkatkan stamina pasien (Lina Mardiana – dosen Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga)
  3. Aktivitas anti-tumor dan mekanisme apoptosis pada Rips. RIPs memiliki beberapa sifat biomedis, termasuk aktivitas anti-virus dan anti-tumor. Rips diketahui menghambat proliferasi (perkembangan) sel tumor dengan menginduksi apoptosis pada sel tumor jinak ataupun ganas. Tinjauan ini berfokus pada aktivitas anti-tumor RIPs dan efek apoptosisnya melalui tiga jalur yang terkait erat: mitokondria, reseptor kematian, dan jalur retikulum endoplasma. (Penelitian oleh State Key Laboratory of Oncology in South China, Guangzhou, China)
  4. Ribosome inactivating protein (Rips): Senyawa Pertahanan pada Keladi Tikus yang Ampuh Menyerang Sel Kanker. Rips adalah senyawa di dalam tanaman keladi tikus, yang berguna sebagai pertahanan terhadap ancaman dari luar. Ternyata Rips memiliki aktivitas anti kanker yang selektif menyerang sel abnormal, tanpa menggangu sel sehat. (Penelitian oleh Istituto di Biologia e Biotecnologia Agraria, Consiglio Nazionale delle Ricerche, Milan, Italia)
Rips adalah pembunuh kanker yang sangat ampuh. Sekelompok peneliti di Jepang mengungkapkan bahwa Rips pada keladi tikus sangat efektif untuk memicu bunuh diri sel kanker (apoptosis) dengan memotong jalur makanan bagi sel kanker. (Penelitian oleh Organization for Research Promotion, Osaka Prefecture University, Osaka, Jepang)
Perpaduan Sempurna Herbal Penumpas Sel Kanker
Perpaduan sempurna antara senyawa acetogenin dari ekstrak daun sirsak dan senyawa ribozome inactivating proteins (Rips) dari ekstrak tanaman keladi tikus merupakan kombinasi yang saling melengkapi dan ampuh dalam menumpas sel kanker.
Senyawa acetogenins yang terdapat pada ekstrak daun sirsak memang sebagai senyawa anti kanker yang sangat ampuh, namun kekuatannya sendiri tidak cukup untuk menghancurkan sel kanker. Untuk itu dibutuhkan perpaduan sempurna antara senyawa acetogenin dengan senyawa ribozome inactivating proteins (Rips ) dari ekstrak tanaman keladi tikus.
Ketika senyawa acetogenin dan ribozome inactivating proteins (Rips) saling berpadu maka kekuatannya akan menjadi berlipat ganda dalam menghancurkan sel kanker. Inilah yang menjadikan kapsul Ziirzax + Thypogell sangat ampuh dalam mengobati penyakit kanker serviks dan rahim.
Referensi : bliherbal(dot)com

Paket Herbal Untuk Terapi Penyakit Kanker





Untuk Konsultasi Dan Pemesanan

Silahkan Hubungi kami :


0878-7867-1035


Whatsapp : 087878671035


SEGERA OBATI PENYAKIT ANDA SEBELUM 
MENYEBAR PADA  BAGIAN TUBUH YANG LAINNYA 
DAN MENJADI SEMAKIN PARAH !!!

Cara Pemesanan dan Pembayaran Obat De Nature Indonesia 







Hubungi Customer Service Kami  Whatsapp, Telp/SMS : 087878671035

Anda juga bisa langsung datang ke kantor pusat kami di CV. DENATURE INDONESIA : JL. Pahonjean Perum Cendana Asri No.09 Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Kode Pos 53257


Kelebihan belanja Online Pada Kami :


  • Setiap penyakit berbeda obatnya (Obat khusus untuk penyakit tertentu saja).
  • Harga Lebih Murah.
  • Kualitas Terbaik.
  • Tanpa perlu pergi ke Dokter. (Penyakit sembuh dan tidak malu pergi ke Dokter, Hemat Waktu)
  • Tidak perlu disuntik.
  • Masa Penyembuhan Relatif Singkat (3 – 5 Hari)
  • Proses Obat Hanya 6 jam.
  • Barang dikirim sampai ke alamat rumah anda via TIKI, JNE atau Pos. (Obat dibungkus rapi dan Rahasia Privasi anda terjamin)
  • Proses Pengiriman Cepat dan Aman. Obat Gatal Berair Dan Berbentol Di Selangkangan Paling Ampuh.
  • Botol Obat dapat kami buat polos agar tidak ada yang mengetahui isinya, Sehingga privasi anda lebih terjamin.
  • Hanya kami yang selalu mengutamakan kepuasan konsumen.

Produk dari PT. De Nature Indonesia alhamdulillah sudah mendapatkan sertifikat halal dari MUI (Majelis Ulama Indonesia)







GARANSI UANG KEMBALI 100%




KAMI JAMIN OBAT SAMPAI ALAMAT ANDA






PRIVASI ANDA TERJAMIN AMAN !!!

Testimoni Kedatangan Obat


Review Pemakaian Obat De Nature




SILAHKAN CEK RESI ANDA

TIKI = www.tiki-online.com JNE = www.jne.co.id POS = www.posindonesia.co.id atau hubungi kami :

0878-7867-1035


Orang lain juga mencari : 

obat tradisional kanker serviks stadium awal , penyebab kanker serviks, pengobatan kanker serviks stadium 2, pencegahan kanker serviks, pengobatan kanker serviks berdasarkan stadium, gambar kanker serviks, madu untuk kanker serviks, manfaat kunyit untuk kanker serviks.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Obat Herbal Kelamin Laki-Laki Gatal Di Malam Hari Alami

Racikan Obat Herbal Untuk Membasmi Bakteri Pada Penderita Kencing Nanah